piezometer

Jenis-jenis Piezometer Yang Wajib Diketahui

ALATUJIGEOTEKNIK — Setelah mengetahui apa itu piezometer serta kegunaannya, di artikel akan membahas apa saja jenis-jenis piezometer yang wajib diketahui. Sebagai salah satu instrumen yang seringkali digunakan untuk mengukur pori tanah bendungan supaya lebih efisien.

Jenis-jenis Piezometer

Berikut jenis-jenis piezometer yang wajib diketahui:

  • Standard Piezometer (4500 Series VW)

standard piezometer
Standard Piezometer 4500 Series VW

Standard Piezometer ini berfungsi digunakan untuk pengukuran jangka panjang dari kedalaman fluida dan tekanan pori pada pipa tegak, lubang bor, tanggul, pipa, hingga bejana tekan. Beberapa model yang tersedia juga digunakan untuk berbagai pengaplikasian pada uji geoteknik. Data kalibrasi disertakan dengan di setiap piezometer. Instrumen ini memiliki stabilitas dan keandalan jangka panjang yang luar biasa, dan pergeseran pada nol termal yang rendah. Panjang kabel beberapa kilometer pun tidak jadi masalah sehingga sinyal keluaran frekuensi aman dan tidak terpengaruh oleh perubahan resistansi kabel ( yang disebabkan oleh penyambungan, perubahan panjang, resistansi kontak terminal, dll.), atau oleh penetrasi uap air ke dalam sirkuit elektronik.

Namun, piezometer dengan jenis ini tidak cocok untuk pengukuran tekanan yang berubah dengan cepat: untuk tujuan tersebut piezometer jenis 3400 dapat diandalkan yang akan dibahas setelah ini.

 

  • Semiconductor Piezometer (3400 Series)

semiconductor piezometer
Semiconductor Piezometer 3400 Series

Untuk Semiconductor Piezometer memiliki fungsi yang tidak jauh berbeda dari piezometer diatas. Yang dimaksudkan juga untuk pengukuran dinamis tekanan fluida dan/atau air pori pada pipa tegak, dan dapat digunakan pada pengaplikasian mengukur ketinggian air tanah, tekanan angkat di pondasi bendungan dan tekanan hidrolik dalam tangki dan pipa. Seperti yang dibahas sebelumnya, semiconductor piezometer dapat juga digunakan untuk gerakan tekanan yang berubah cepat. 3400 Series ini dikemas dengan tabung baja tahan karat berdiameter 1,25″ (32 mm) (standar 304 SS atau opsional 316 SS untuk lingkungan pengaplikasian yang agresif). Perakitan piezometer ditunjukkan pada gambar di bawah ini:

Model 3400 Piezometer Assembly
Model 3400 Piezometer Assembly

 

  • Small Diameter Piezometer (4500 B VW)

 

small diameter piezometer
Small Diameter Piezometer 4500 B

Instrumen Piezometer jenis ini digunakan pada fungsi khusus untuk pengaktifan otomatisasi pipa tegak pada piezometer yang memiliki diameter kecil.

Memiliki desain yang cocok untuk pipa yang memiliki diameter 12 mm dan 19mm.

 

  • Heavy Duty Piezometer (4500 HD VW)

heavy duty piezometer
Heavy Duty Piezometer 4500 HD VW

Seri 4500HD ini dirancang untuk melakukan pengujian pada tugas yang berat seperti penguburan langsung di tumpukan tanah dan tanggul bendungan. Heavy Duty Piezometer digunakan secara bersamaan dengan kabel lapis baja berat untuk menahan gerakan tanah selama pengujian konstruksi berlangsung. Direkomendasikan untuk pengujian di bendungan tanah.

 

  • Drive Point Piezometer (4500 DP VW)

drive point piezometer
Drive Point Piezometers 4500 DP VW

Drive Point Piezometer Seri 4500 DP memiliki transduser yang terletak di dalam housing dengan ulir batang bor EW dan kepala yang berbentuk kerucut runcing yang bisa dilepas. Seri ini sangat cocok jika digunakan pada lahan gambut dan tanah liat yang empuk.

Drive Point Piezometer juga tersedia untuk versi yang menggunakan ulir metrik sehingga memungkinkan pemasangan dengan menggunakan penetrometer kerucut konvensional atau batang bor lainnya dengan adaptor. Seri 4500 DP dapat dipulihkan di penghujung pekerjaan.

 

  • Corrosion Resistant Piezometer (4500 CR VW)

corrosion resistant piezometer
Corrosion Resistant Piezometer 4500 CR VW

Jenis 4500 CR Corrosion Resistant Piezometer ini dirancang untuk pengujian di lingkungan yang agresif secara kimiawi, seperti tailing tambang, bantalan pelindian, dan pengaplikasian di lautan (batimetri), dimana piezometer standar mungkin tidak sesuai, terutama untuk pemantauan jangka panjang.

 

Keuntungan utama Seri 4500 CR dibandingkan piezometer standar ada pada bahan tahan korosi yang digunakan dalam konstruksinya. Tersedia versi yang dibuat dari INCONEL (Model 4500 INCO) atau Titanium (Model 4500 Ti). Kedua model tersebut menggabungkan segel yang disempurnakan pada entri kabel dan koneksi filter.

  • Multi Level Piezometer (4500 MLP VW)

multi level piezometer
Multi Level Piezometer 4500 MLP VW

Piezometer jenis 4500 MLP didesain untuk memudahkan pemasangan beberapa piezometer di dalam satu lubang bor.

Piezometer Model 4500S dasar (gambar dibawah) menggunakan diafragma baja tahan karat sensitif yang dihubungkan dengan elemen kawat bergetar. Saat pengujian berlangsung, perubahan tekanan pada diafragma lah menyebabkannya membelok. Lendutan tersebut yang diukur sebagai perubahan tegangan dan frekuensi getaran pada elemen kawat bergetar. Kuadrat frekuensi getaran berbanding lurus dengan tekanan yang diberikan pada diafragma.

model 4500S vibrating wire piezometer
Model 4500S Vibrating Wire Piezometer

Dua kumparan, satu dengan sisipan magnet, yang lain dengan sisipan potongan kutub, terletak dekat dengan kawat bergetar. Dalam penggunaannya, pulsa dengan frekuensi yang bervariasi (frekuensi sapuan) diterapkan ke kumparan yang menyebabkan kawat bergetar terutama pada frekuensi resonansinya. Ketika eksitasi berakhir, kawat terus bergetar. Selama getaran, sinyal sinusoidal di induksi dalam kumparan dan ditransmisikan ke kotak pembacaan dimana ia ditampilkan.

Perawatan perlu dilakukan ketika memilih rentang tekanan piezometer. Selama pemasangan, tekanan penuh dari nat bentonit basah akan dirasakan oleh piezometer. Piezometer dapat menahan over ranging hingga 100 persen dari rentang yang dikalibrasi tanpa mempengaruhi kalibrasi, menggeser pembacaan nol, atau kerusakan pada unit. Pada tekanan over range yang lebih tinggi, piezometer nanti akan berhenti sementara untuk membaca sampai nat terbentuk dan tekanan kembali normal.

Salah satu Piezometer Yang Sering Digunakan

Standard Piezometer (4500 Series)

jual piezometer
Standard Piezometer

Dalam konteks pengujian geoteknik, menentukan tekanan air pori sangat penting untuk memahami bagaimana perilaku tanah.

Tanah yang dikeringkan dan tanah yang tidak dikeringkan dari jenis yang sama tetapi memiliki sifat yang berbeda, terutama ketika ditempatkan di bawah beban. Pengukuran yang disediakan oleh standard piezometer memungkinkan untuk para insinyur, antara lain, untuk menentukan tingkat air tanah, melacak aliran air melalui bumi, dan memantau ketinggian air di sumur dan pipa tegak.

Fungsi utama untuk kemampuan piezometer adalah mengukur tekanan yang diberikan oleh badan air terbuka yang terjadi di bendungan. Disini, pengukuran piezometer dari tekanan lateral yang diberikan pada dinding penahan dan bendungan penting untuk memantau stabilitasnya dan mencegah masalah sebelum terjadi.

Sebagai perusahaan yang telah berpengalaman di bidang geoteknik ini, kami menyediakan piezometer yang disediakan sesuai dengan kebutuhan proyek/pengujiannya dari jenis-jenis piezometer yang wajib diketahui diatas. Segera miliki salah satunya agar pekerjaan/pengujian menjadi lebih mudah serta efisien.

Jika berminat bisa menghubungi kami di +62822-5870-6420 (Anto) atau  +62813-9929-1909 (Fikri) dan Email : sales.alatujigeoteknik@gmail.com atau dapat menghubungi kami dengan chat di pojok kanan bawah halaman ini.

sumber:

https://www.geokon.com/Piezometers

1 thought on “Jenis-jenis Piezometer Yang Wajib Diketahui

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *