Berikut Contoh Pengaplikasian Strain Gauge Sensor

Alatujigeoteknik.com Strain Gauge Sensor adalah instrumen geoteknik penting yang mengukur regangan di rongga bawah tanah, terowongan, bangunan, beton, bendungan batu, jembatan, dan penanaman di tanah/beton. dll. Tujuan utama dari strain gauge sensor adalah untuk secara tidak langsung menentukan tegangan dan variasinya terhadap waktu, secara kuantitatif. Perubahan tegangan ditentukan dengan mengalikan regangan terukur dengan modulus elastisitas. Sebelum masuk ke inti artikel ini yaitu berbagai contoh pengaplikasian dari strain gauge sensor, mari sedikit membahas prinsip kerja strain gauge sensor.

Prinsip Kerja Strain Gauge Sensor

Strain Gauge Sensor bekerja berdasarkan prinsip konduktansi listrik dan ketergantungannya pada geometri konduktor. Setiap kali sebuah konduktor diregangkan dalam batas elastisitasnya, konduktor tersebut tidak putus tetapi, menjadi lebih sempit dan lebih panjang. Demikian pula, saat dikompresi, menjadi lebih pendek dan lebih luas, yang pada akhirnya mengubah ketahanannya.

Kita tahu, resistansi secara langsung bergantung pada panjang dan luas penampang konduktor yang diberikan oleh:

R = L/A

Di mana,

R = Resistansi

L = Panjang

A = Luas Penampang

Perubahan bentuk dan ukuran penghantar juga mengubah panjang dan luas penampang yang pada akhirnya mempengaruhi resistansinya.

Setiap strain gauge sensor akan memiliki strip konduktif panjang dan tipis yang diatur dalam pola garis paralel zig-zag.

Pengaplikasian Strain Gauge Sensor

Berikut beberapa contoh pengaplikasian strain gauge sensor pada industri lain:

1. Aerospace

Aerospace

Pertama, strain gauge sensor dapat digunakan di industri aerospace dengan Strain Gauge dipasang pada komponen penahan beban struktural untuk mengukur tegangan di sepanjang jalur beban untuk defleksi sayap atau deformasi di pesawat terbang. Strain gauge dihubungkan ke sirkuit Wheatstone Bridge dan area aplikasinya mencakup unit pengkondisi sinyal onboard, catu daya eksitasi, dan telemetri yang diperlukan untuk membaca pengukuran di lokasi.

2. Jembatan Kabel

Jembatan Kabel

Yang kedua, Monitoring jembatan kabel dilakukan untuk memverifikasi parameter desain, mengevaluasi kinerja teknologi baru yang digunakan dalam konstruksi jembatan, untuk memverifikasi, mengontrol proses konstruksi dan untuk pemantauan kinerja selanjutnya.

Jembatan yang di instrumentasi dengan baik dapat memberikan peringatan pada pihak yang bertanggung jawab soal kegagalan sehingga dapat memulai tindakan pencegahan. Memilih jenis sensor yang tepat, teknologi, rentang pengukuran, dan lokasinya di jembatan sangat penting untuk mengoptimalkan biaya dan mendapatkan manfaat penuh dari instrumentasi.

Menjadi perlu untuk memantau jembatan secara teratur untuk segala jenis deformasi karena dapat menyebabkan kecelakaan fatal. Teknologi pengukur regangan digunakan dalam pemantauan real-time jembatan besar, membuat inspeksi menjadi presisi.

Misalnya, Jembatan Yamuna di Allahabad-Naini adalah jembatan kabel sepanjang 630 meter yang melintasi sungai Yamuna. Jembatan dipasang dengan banyak saluran pengukuran yang merasakan kecepatan angin dan ketegangan pada kabelnya.

3. Pemantauan Rel

Railway Monitoring

Strain Gauges Sensor memiliki sejarah panjang dalam keamanan rel. Ini digunakan untuk mengukur tegangan dan regangan pada rel. Strain gauge sensor mengukur tegangan aksial atau kompresi tanpa berdampak pada rel. Dalam keadaan darurat, strain gauge dapat menghasilkan peringatan sehingga perawatan dapat dilakukan lebih awal untuk meminimalkan dampak pada lalu lintas kereta api.

4. Pengukuran Torsi dan Daya pada Peralatan Berputar

Strain Gauge Sensor dapat mengukur torsi yang diterapkan oleh motor, turbin, atau mesin ke kipas, generator, roda, atau baling-baling. Anda akan menemukan jenis peralatan seperti itu di pembangkit listrik, kapal, kilang, mobil, dan industri.

Dengan memiliki instrumen ini pekerjaan kita jauh lebih mudah dan aman karena alat ini sangat membantu dalam monitoring, analisis, survey, dll.

Segera miliki Strain Gauge Sensor sesuai kebutuhan kalian dengan klik disini, selain itu kami juga melayani jasa untuk kebutuhan geoteknik lainnya.

Dapat langsung chat kami di nomor +62822-5870-6420 (Anto) & +62813-9929-1909 (Fikri) atau Email kami di: sales.alatujigeoteknik@gmail.com atau dapat melalui layanan live chat yang kami sediakan di pojok kanan bawah web ini

1 thought on “Berikut Contoh Pengaplikasian Strain Gauge Sensor

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *