Alat Monitoring Stabilitas Lereng Bendungan

ALATUJIGEOTEKNIK – Shape Array (SAAV) adalah sebuah teknologi untuk memantau pergerakan lereng secara terus menerus dan real time. Teknologi monitoring stabilitas lereng ini dapat memberikan informasi detail mengenai deformasi yang terjadi pada lereng  tubuh bendungan, Shape Array SAAV atau Alat Monitoring Stabilitas Lereng Bendungan dipasang di dalam lubang bor vertikal. Saat struktur tubuh bendungan mengalami deformasi, setiap rangkaian sensor MEMS pada segmen-segmen kaku fleksibel seperti kabel akan ikut berubah posisi.

Alat Shape Array SAAV ini juga dapat berfungsi sebagai sistem peringatan dini karena dapat digunakan untuk monitoring kemiringan deformasi tanah yang berpotensi longsor, sehingga dapat menjaga keamanan, keselamatan dan mengurangi risiko di area operasional bendungan.

Kelebihan Shape Array SAAV Dibanding Menggunakan Inclinometer

Metode umum dalam monitoring stabilitas lereng bendungan biasanya menggunakan alat inclinometer untuk memantau titik-titik tertentu pada lereng. Inclinometer digunakan untuk mengukur kemiringan dan deformasi struktur tanah berdasarkan sumbu X, Y, dan Z.

Data yang terkumpul kemudian dianalisis untuk memonitoring pergerakan lereng dan mendeteksi potensi risiko longsor. Shape Array SAAV memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan metode inclinometer untuk mendeteksi kemiringan lereng, diantaranya : 

Real-time Monitoring 

Shape Array SAAV mampu memberikan monitoring secara real-time terhadap stabilitas lereng bendungan. Dibandingkan dengan inclinometer yang biasanya memerlukan waktu untuk pengukuran dan analisis data. Selain itu , SAAV dapat memberikan informasi atau respon yang lebih cepat terhadap perubahan kondisi lereng.

Pemantauan Otomotis

Shape Array SAAV dapat dimonitoring secara otomotis. Tentunya sangat berbeda dengan inclinometer konvensional yang harus dilakukan secara manual, dimana operator harus datang langsung  ke titik permukaan lereng yang akan dipantau. Dengan menggunaakn SAAV maka proses pemantauan menjadi lebih aman karena menimalisir risiko kecelakaan pekerja di area tambang.

Pemantauan 24 Jam Non Stop

Shape Array SAAV dapat memonitoring terus-menerus tanpa adanya keterlibatan manusia menggunakan sistem pemantauan telemetri. Meskipun inclinometer dapat memberikan data yang akurat, SAAV dapat beroperasi tanpa henti, memungkinkan pemantauan 24/7. Proses monitoring ini sangat penting untuk lingkungan bendungan, karena potensi longsor bisa terjadi secara tiba-tiba. 

Prinsip Kerja Shape Array SAAV

Shape Array SAAV terdiri dari rangkaian sensor MEMS yang dipasang pada segmen-segmen fleksibel berbentuk seperti kabel panjang. Alat ini dipasang secara vertikal di dalam lubang bor yang menembus area lereng atau tubuh bendungan yang ingin dimonitor. Setiap sensor dalam segmen mampu mendeteksi perubahan sudut dan orientasi pada sumbu  (X, Y, Z) ketika tanah mengalami pergeseran atau deformasi.

Saat terjadi deformasi pada struktur tanah, posisi segmen-segmen dalam Shape Array akan berubah mengikuti arah pergerakan tanah. Sensor MEMS akan merekam perubahan sudut antar segmen, dan data ini dikirim secara otomatis ke sistem data logger. Dari perubahan orientasi tersebut, sistem dapat membentuk profil deformasi tanah secara vertikal, mulai dari permukaan hingga kedalaman tertentu.

SAAV melakukan monitoring secara terus-menerus dan otomatis. Dengan mengolah data dari waktu ke waktu, engineer dapat mengidentifikasi pola pergerakan tanah seperti pergeseran, kemiringan, atau potensi retakan. Pemantauan ini sangat penting untuk mendeteksi lebih awal potensi kegagalan lereng atau longsor yang dapat membahayakan struktur bendungan.

Data yang dikumpulkan dari Shape Array SAAV kemudian diolah dan dianalisis untuk memberikan informasi yang akurat kepada para ahli geoteknik atau operator bendungan. Hasil analisis ini dapat digunakan untuk peringatan dini, perencanaan mitigasi risiko, atau tindakan darurat seperti evakuasi apabila kondisi lereng menunjukkan gejala ketidakstabilan yang signifikan.

Memperkenalkan Shape Array “SAAV” dari ALATUJIGEOTEKNIK

SAAV Alat Monitoring Stabilitas Lereng Bendungan

>>LINK PRODUK SAAV<<

ALATUJIGEOTEKNIK – Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang sistem monitoring geoteknik, kami juga menyediakan layanan penjualan dan instalasi Shape Array SAAV. Alat ini menggunakan teknologi sensor MEMS (Micro-Electro-Mechanical Systems) yang terhubung dalam segmen-segmen fleksibel dan dipasang secara vertikal di dalam lubang bor. SAAV dirancang untuk memantau deformasi dan pergerakan tanah secara real-time dengan akurasi tinggi.

Tidak hanya itu, Shape Array SAAV mampu mendeteksi perubahan posisi tanah dengan akurasi hingga ±1 mm, serta pembaruan data yang dilakukan secara otomatis pada interval waktu tertentu. Teknologi ini memungkinkan pemantauan kontinu pada berbagai kedalaman tanah, memberikan data deformasi yang akurat dan menyeluruh. Hasil pemantauan dapat divisualisasikan dalam bentuk profil deformasi 3D, sangat membantu dalam analisis kestabilan lereng atau tubuh bendungan.

Shape Array SAAV juga dirancang untuk beroperasi dalam berbagai kondisi lingkungan dan medan yang kompleks. Sistem ini sangat cocok digunakan sebagai bagian dari sistem peringatan dini untuk mendeteksi potensi longsor, retakan tanah, atau pergerakan struktur bawah permukaan. Jika Anda tertarik untuk menggunakan Shape Array SAAV atau ingin berkonsultasi lebih lanjut, silakan hubungi tim kami.